
Jakarta – Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam (Ditjen Bimas Islam) Kementerian Agama Republik Indonesia menerima audiensi dari Dewan Pimpinan Pusat Lembaga Pembelajaran Qira’atil Qur’an Indonesia (DPP LPQQ) pada Selasa, 15 April 2025. Pertemuan berlangsung di Kantor Ditjen Bimas Islam, Jakarta, pukul 11.00 WIB hingga selesai.
Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam (Dirjen Bimas Islam), Prof. Dr. H. Abu Rokhmad, M.Ag., dengan didampingi oleh Direktur Urusan Agama Islam (Urais), Dr. H. Arsad Hidayat, Lc., M.A., serta sejumlah pejabat eselon di lingkungan Ditjen Bimas Islam, menerima dan menyambut dengan penuh kehangatan kehadiran rombongan Dewan Pimpinan Pusat Lembaga Pembelajaran Qira’atil Qur’an Indonesia (DPP LPQQ).

Rombongan DPP LPQQ dipimpin langsung oleh Ketua Umum KH. Mahbub Sholeh Zarkasyi, didampingi oleh Sekretaris Jenderal Ust. Ibrahim, serta Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) LPQQ Jawa Barat KH. Tata M. Tasdiq. Turut hadir pula sejumlah pengurus pusat lainnya yang mewakili berbagai bidang dan wilayah kerja LPQQ.
Pertemuan tersebut berlangsung dalam suasana akrab dan penuh semangat kolaborasi, mencerminkan komitmen bersama dalam mendukung peningkatan kualitas pembelajaran Al-Qur’an di tengah masyarakat, khususnya dalam upaya pengentasan buta aksara Al-Qur’an di Indonesia.

Dalam kesempatan tersebut, Prof. Abu Rokhmad mengapresiasi kiprah LPQQ dalam program pengentasan buta aksara Al-Qur’an di Indonesia. Ia juga menyampaikan rasa terima kasih atas kontribusi LPQQ dalam memperkuat literasi Al-Qur’an di tengah masyarakat.
“Kami sangat mengapresiasi inisiatif LPQQ yang selama ini telah mengambil peran strategis dalam memudahkan masyarakat belajar membaca Al-Qur’an,” ujar Prof. Abu Rokhmad.

Lebih lanjut, ia menyatakan kesediaannya untuk memberikan kata sambutan dalam cetakan terbaru buku Ishlah, sebuah metode pembelajaran cepat dan mudah membaca Al-Qur’an yang dikembangkan oleh LPQQ.
LPQQ saat ini tengah menggiatkan program GERNAS LPQQ Indonesia (Gerakan Nasional Pengentasan Buta Aksara Al-Qur’an), sebuah inisiatif massif yang dilaksanakan secara serentak, bertahap, dan berkelanjutan. Program ini menyasar berbagai segmen masyarakat, mulai dari remaja, dewasa, lansia, hingga pelajar dan mahasiswa di seluruh Indonesia.
Audiensi ini diharapkan menjadi langkah awal sinergi antara Ditjen Bimas Islam dan LPQQ dalam memperluas akses pembelajaran Al-Qur’an dan mewujudkan Indonesia emas yang terbebas dari buta aksara Al-Qur’an. (Aim)