
LPQQ Indonesia: Meeting Zoom KSB LPQQ, DPP, DPW, & DPD
Pada Ahad, 25 Agustus 2024, LPQQ Indonesia mengadakan meeting Zoom yang di moderatori oleh DR. Ade Nurhayat, LC, MM. & Pemateri KH. Mahbub Sholeh Zarkasyi
dengan Agenda:
- Penjelasan pengajuan anggaran tahunan LPQQ ke Pemda/Pemkot
- Pengajuan revisi data penerima asuransi gratis dari Baznas
- Program LPQQ Kab/Kota
- Persiapan Subsidi kegiatan
- Prosedur KBMA
- Agenda wisuda Nasional 5000 santri LPQQ di Masjid Istiqlal
- Lain-lain & tanya Jawab
DPP LPQQ mengadakan pertemuan secara daring yang melibatkan KSB LPQQ, DPP, DPW, dan DPD untuk membahas perkembangan organisasi dan rencana ke depan. Berikut adalah poin-poin penting dari hasil pertemuan tersebut:

*Struktur Organisasi*: LPQQ merupakan organisasi independen dengan struktur yang terorganisir dari tingkat pusat hingga daerah, di bawah bimbingan ulama, kyai, dan akademisi dari berbagai disiplin ilmu dan kepakaran.
*Hubungan dengan Kementerian Agama*: LPQQ berfungsi sebagai mitra kerja Kementerian Agama RI, bukan berada di bawah Kemenag secara langsung.
*Profile LPQQ*: LPQQ menekankan pada pembuktian keseriusan daripada mencari perhatian, dengan tujuan agar gerakan ini tetap hidup meski belum besar pada generasi awal.
*Gerakan Nasional*: LPQQ dianggap sebagai gerakan yang mendapat perhatian luas dari berbagai pihak. Kesuksesan besar mungkin tidak terlihat dalam waktu dekat, tetapi diharapkan akan berkembang di masa depan.
*Asuransi Gratis untuk Muallim Al Quran*: Penawaran asuransi gratis untuk Muallim Al Quran berasal dari Baznas, dan saat ini LPQQ sedang dalam tahap revisi data untuk pengajuan ini hingga 25 Agustus 2024.
*Bantuan dan Subsidi*: Bantuan atau subsidi akan diberikan setelah data yang diperlukan dikumpulkan, diperkirakan akan diterima sekitar awal 2025.
*Muallim Center*: Dewan Muallim harus terdiri dari praktisi (Guru ngaji, TPQ, TPA sudah pernah mengikuti TOT LPQQ) sedangkan pengurus LPQQ tidak harus praktisi : (Preman juga bisa jadi penguruspengurus LPQQ)
*KBMA*: Kegiatan KBMA dilakukan secara formal 2-3 kali per minggu, dan non-formal sekali per minggu untuk jamaah masjid dan majelis taklim.
**Wisuda*: Wisuda akan diadakan pada Oktober/November di Masjid Istiqlal, melibatkan peserta dari setiap DPD.
Pertanyaan dari DPD Bekasi, Ust Suparno, mengenai kegiatan TOT dengan 130 Muallim dan Muallimat serta KBMA yang di SK kan sebagai dewan Muallim Kabupaten juga dibahas.
Pengajuan Proposal ke Pemda/Pemkot:
Dr. Samudi menjelaskan bahwa proposal untuk pemda/pemkot harus mencakup:
- Pendirian, visi, misi, tujuan, strategi, struktur, dan program.
- Lampiran rencana strategis dan operasional.
- Dokumen pendirian, SK DPP, DPW, dan DPD, termasuk NPWP dan surat izin kesbangpol.
Pertemuan ini menegaskan komitmen LPQQ untuk terus berkembang dan mendukung gerakan pengentasan buta aksara Al-Qur’an di Indonesia.(irv)