Okt 4, 2023 No Comment Share on
Tangsel, 04 Oktober 2023- Pemerintah Kota Tangerang Selatan terus menunjukkan komitmen kuatnya dalam upaya mengatasi masalah buta huruf Al-Qur’an. Salah satu langkah nyata yang diambil adalah melalui kerja sama dengan Lembaga Pembinaan Qiroatil Quran (LPQQ) Indonesia.
Wali Kota Benyamin Davnie mengungkapkan komitmen ini saat meresmikan acara Training Of Trainer (ToT) tentang metode belajar Al-Qur’an yang efisien, yang diselenggarakan oleh DPD LPQQ Indonesia. Acara ini digelar di Ruang Lengkong, Pusat Pemerintahan Kota Tangerang Selatan pada Rabu (04/10).
“Gerakan ini memiliki peran penting dalam membimbing masyarakat agar tidak lagi buta huruf Al-Qur’an,” kata Benyamin dengan tegas.
Upaya ini sejalan dengan berbagai program yang telah diterapkan oleh Pemerintah Kota Tangerang Selatan, seperti program Tangsel Mengaji dan pendidikan pemahaman Al-Qur’an untuk anak-anak sejak usia dini.
“Saya berharap kehadiran LPQQ Tangerang Selatan dengan solusi alternatifnya akan memungkinkan pembelajaran yang efektif melalui program Tangsel Mengaji bersama LPQQ, yang berfokus pada membangun komunikasi, koordinasi, kolaborasi, dan kerja sama dengan berbagai pihak,” katanya.
Dengan adanya gerakan ini, diharapkan akan terbentuk kelompok pembelajar Al-Qur’an yang pada akhirnya mampu membaca Al-Qur’an, memahami aksara Qur’an, serta menggunakan buku panduan yang telah diterbitkan.
“Kami berharap upaya bersama ini akan berhasil mengatasi masalah buta huruf Al-Qur’an di Tangerang Selatan, sejalan dengan moto kami, yaitu menciptakan masyarakat yang lebih religius,” ujar Benyamin.
Sementara itu, Ketua Umum DPP LPQQ Indonesia, Mahbub Sholeh, menjelaskan bahwa LPQQ Indonesia adalah sebuah lembaga yang independen dan terstruktur. Lembaga ini memiliki jangkauan mulai dari tingkat nasional hingga tingkat daerah, dengan semangat untuk mengatasi masalah buta huruf Al-Qur’an.
“Tujuan dibentuknya LPQQ Indonesia adalah untuk melaksanakan gerakan nasional dalam penanganan dan pemberantasan buta huruf Al-Qur’an di Indonesia,” tutup Mahbub Sholeh.