Jakarta, 4 Juli 2024 — Dewan Pimpinan Pusat Lembaga Pembelajaran Qiro’atil Qur’an (LPQQ) Indonesia menggelar rapat penting di sekretariat baru mereka yang berlokasi di Jl. Otista 3 No. 115, Cipinang Cimpedak, Jatinegara, Jakarta Timur. Pertemuan ini merupakan tindak lanjut dari audiensi sebelumnya dengan Dirjen Bimas Islam Kementerian Agama RI, di mana LPQQ Indonesia menyampaikan berbagai aspirasi dan rencana strategis mereka.
Rapat tersebut dihadiri oleh pengurus inti DPP LPQQ Indonesia, antara lain:
Ketua Umum LPQQ Indonesia, KH. Mahbub Sholeh Zarkasyi
Sekretaris Jenderal LPQQ Indonesia, Ust. Ibrahim, SP
Ustazi Gumbad Syah, SPd.I
Drs. Ali Jufri
Mohammad Andi R. Reksowardhana
Dr. Chairul Hakim, SP, SE, MM
H. Dedy
Agenda Utama Rapat
Persiapan Musyawarah Nasional (Munas) 2024
Rapat ini membahas persiapan Musyawarah Nasional (Munas) yang rencananya akan dilaksanakan pada Oktober 2024. Munas ini memiliki beberapa agenda penting, di antaranya:
Melegitimasi Kepengurusan: Pengesahan dan legitimasi kepengurusan yang sudah ada, memastikan keberlanjutan organisasi yang kuat dan solid.
Pembahasan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART): Peninjauan dan pembaruan AD/ART untuk menyesuaikan dengan kebutuhan organisasi saat ini dan masa depan.
Pembahasan TOT Nasional: Rencana pelaksanaan Training of Trainers (TOT) Nasional yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelatihan bagi para pengajar qiro’atil Qur’an di seluruh Indonesia.
Penetapan Tempat Munas: Pemilihan dan penetapan lokasi yang strategis untuk pelaksanaan Munas, memastikan aksesibilitas dan fasilitas yang memadai bagi seluruh peserta.
Pelaksanaan TOT Nasional
TOT Nasional LPQQ Indonesia akan dilaksanakan pada bulan Agustus 2024 di Jakarta. Rapat memutuskan segera membentuk panitia Steering Committee (SC) dan Organizing Committee (OC) untuk memastikan pelaksanaan TOT berjalan lancar dan sukses. Pelatihan ini diharapkan dapat mencetak pelatih-pelatih baru yang kompeten, yang kemudian akan menyebarkan ilmu qiro’atil Qur’an secara lebih luas dan berkualitas.
Standarisasi Sertifikasi Profesi dan Sertifikasi Metode Ishlah
Dalam upaya meningkatkan kompetensi para Mualim, rapat memutuskan untuk membentuk Lembaga Sertifikasi Profesi & Sertifikasi Metode Ishlah. Standarisasi ini akan bertanggung jawab dalam menyelenggarakan program sertifikasi bagi para pengajar qiro’atil Qur’an, memastikan mereka memiliki kualifikasi dan keterampilan yang diakui secara nasional. Program ini diharapkan dapat meningkatkan profesionalisme dan standar pengajaran di bidang qiro’atil Qur’an.
Program Ekonomi Berjamaah untuk Mensejahterakan Mualim
Salah satu agenda strategis dalam rapat adalah mensejahterakan para Mualim melalui program kewirausahaan dengan konsep Ekonomi Berjamaah. Program ini dirancang untuk memberikan pelatihan dan dukungan dalam bidang kewirausahaan kepada para Mualim, sehingga mereka dapat mengembangkan usaha mandiri yang berkelanjutan. Dengan adanya program ini, diharapkan kesejahteraan para Mualim dapat meningkat secara signifikan, memungkinkan mereka untuk fokus dan lebih berdedikasi dalam pengajaran qiro’atil Qur’an.
Penutup
Rapat di sekretariat baru DPP LPQQ Indonesia ini merupakan langkah penting dalam perencanaan dan pelaksanaan program-program strategis LPQQ Indonesia. Dengan komitmen yang kuat dari seluruh pengurus, LPQQ Indonesia optimis dapat mencapai tujuan-tujuan besar yang telah direncanakan, membawa manfaat yang luas bagi masyarakat dan umat Islam di Indonesia. (aim)