Bismillah…

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Para ustadz dan ustadzah di seluruh telah Indonesia telah melaksanakan silaturahmi dan penjelasan program Lembaga Pendidikan dan Pengajaran Al-Quran (LPQQ) yang dilaksanakan secara daring melalui Google Meet. Acara ini telah dilaksanakan pada hari Jum’at malam, tepatnya pada tanggal 24 Mei 2024, pukul 19.30 WIB (ba’da Isya). Pemateri utama dalam acara ini adalah K.H. Mahbub Sholeh Zarkasyi, Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) LPQQ Indonesia.

Resume Google Meeting LPQQ Indonesia

Hari/Tanggal: Jum’at, 24 Mei 2024
Waktu: 19.30 – 21.30 WIB

A. Prakata DPW LPQQ Jawa Barat
Prakata disampaikan oleh Bpk KH. Asep Mustofa Hasan atau yang biasa dipanggil Hamka. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan betapa pentingnya belajar dan mengajarkan Al-Quran. “Kita telah mendapatkan sertifikat dari Rasulullah dengan sabdanya: ‘Sebaik-baik kita adalah yang belajar Al-Quran dan yang mengajarkannya.’ Ayat ini memotivasi kita untuk terus belajar dan mengajarkan Al-Quran, termasuk melalui LPQQ,” ujarnya.

Beliau juga mengungkapkan fenomena umum di kalangan anak-anak Indonesia, di mana banyak yang hanya belajar membaca Al-Quran saat SD, namun berhenti ketika memasuki jenjang SMP. “Sekitar 60% anak-anak kita masih buta huruf Al-Quran. Kehadiran LPQQ bertujuan untuk mengentaskan buta aksara Al-Quran dengan mengajari baca Qur’an sesuai kaidah yang benar,” jelas KH. Asep.

Prakata ini diakhiri dengan harapan agar kegiatan LPQQ dapat berjalan lancar dan diberkahi oleh Allah SWT.

B. Materi dari Ketua DPP LPQQ Indonesia
Materi utama disampaikan oleh Bpk KH. Mahbub Sholeh Zarkasyi. Dalam pemaparannya, beliau menyampaikan beberapa poin penting untuk kesuksesan kegiatan LPQQ:

Pelaksanaan Berjamaah dan Syiar: Kegiatan LPQQ harus dilakukan secara berjamaah dan membawa syiar yang kuat, misalnya dilaksanakan di masjid Istiqlal untuk membawa syiar yang besar, atau di kantor Pemkab/Kota untuk daerah.

Misi Gerakan: Organisasi akan berjalan dengan baik jika dipegang oleh penggerak yang peduli. “Apabila organisasi ini masuk ke tangan penggerak, maka akan jalan, tapi jika masuk ke tokoh yang tidak peduli, maka akan masuk ke dalam laci,” tegas KH. Mahbub.

Keteguhan dan Kesabaran: Tidak mudah kecewa. “Jika kita ajak seseorang sampai tiga kali tidak mau, lebih baik ditinggalkan. Ibarat mobil mogok, jika bisa didorong 3-5 orang, tidak perlu memanggil orang sekampung,” analoginya.

Gerakan Kebersamaan: Harus melibatkan kepala desa, ketua RW/RT, dan kepala sekolah agar berdampak langsung terhadap anak sekolah dan warga masyarakat. “Kita gunakan aula balai desa sebagai tempat KBMA (Kelompok Belajar Membaca Al-Quran),” tambahnya.

Legalitas dan Pengakuan: Legalitas LPQQ harus jelas dan segera didaftarkan ke Kesbangpol agar diakui dan mendapatkan dana program setiap tahun.

Independensi dan Keterbukaan: LPQQ merupakan gerakan independen yang terbuka untuk semua golongan, baik Nahdiyin di Jawa Barat maupun Muhammadiyah di Sulawesi Selatan.

Kepengurusan Beragam: Kepengurusan LPQQ harus melibatkan muallim dan pihak lain yang mahir baca Qur’an, serta berbagai komponen masyarakat yang punya pengaruh di daerah.

Pendanaan Fleksibel: Pendanaan LPQQ bisa berasal dari donatur perorangan, lembaga, atau sumber lainnya. Contoh di Karawang, kegiatan gratis karena ada satu orang donatur.

Pengembangan Platform Digital: LPQQ Pusat sedang menggarap Platform “Hallo LPQQ”, platform digital yang berisi program setiap desa terdiri dari 5 dewan muallim. Kelompok Belajar Membaca Al-Qur’an (KBMA) dibentuk untuk mengajarkan metode Ishlah selama dua kali pertemuan pada hari Ahad. Jika sudah tuntas, dibentuk lagi KBMA yang baru.

Acara ini diakhiri dengan harapan bahwa LPQQ dapat terus berkembang dan memberikan manfaat yang besar dalam mengentaskan buta huruf Al-Quran di Indonesia. Semoga kegiatan ini diberkahi dan sukses dalam mencapai tujuannya. Aamiin. (aim)

Silaturahmi dan Penjelasan Program LPQQ: Gerakan Nasional Pengentasan Buta Aksara Al-Quran di Indonesia via Google meet DPW LPQQ Jawa Barat

Navigasi pos


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *