Jakarta, 21 Desember 2024 — LPQQ Indonesia menggelar acara Wisuda Akbar ke-1 di Masjid Istiqlal, Jakarta, dengan penuh khidmat dan antusiasme. Acara ini dipandu oleh MC, Husnul Yakin, S.Pd, dan Dra. Masitoh, yang memulai acara dengan pembacaan pantun yang menyentuh hati.
Kesuksesan acara tidak luput peran dari ketua Panitia wisuda yaitu Puryanto, S. sos, dan dukung oleh Kementrian Agama Republik Indonesia, Kanwil Kemenag DKI Jakarta, MUI, Baznas DKI Jakarta, Masjid Istiqlal, Rumah Zakat, Magnet Rezeki, IPARI, Zad Ziswaf Center, Qoha, Radiao Rasil. Berkah Cinta Shalawat,
pembacaan Ayat Suci Al-Quran oleh Hj. Siti Maimona, S.Pd. I MM, dan Neni Srilestriani, yang membawa suasana sakral dalam rangkaian wisuda tersebut.
Acara ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, antara lain Ketua Umum LPQQ Indonesia, KH. Mahbub Sholeh Zarkasyi, Sekjen LPQQ, Ust. Ibrahim, serta Pengurus Pusat LPQQ Indonesia. Tokoh para ulama Pengurus DPD LPQQ provinsi Jawa Barat.Banten & Provinsi DKI Jakarta, & juga hadir Direktur Zad Ziswaf CenterT.M. Yusuf Amir Abdullah,S.Ag.,Lc.
Selain itu, acara ini juga dihadiri oleh Ketua Baznas DKI Jakarta, Dr. KH. A. Nur Alam Baktiar, MA., Pimpinan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, KH. Tamsil Linrung, serta Ketua MUI Pusat yang diwakili oleh Sekjen MUI Pusat. Pada kesempatan ini, juga dilakukan penyerahan sertifikat metode Ishlah dari LPBKI – MUI Pusat oleh Dr. Haromain, MA.
Sambutan berikutnya disampaikan oleh PWNU Jawa Barat, Dr. KH. Cahya M. Nuh, MM, yang sekaligus menandatangani kerja sama wirausaha Mualim Al-Quran LPQQ. Penandatanganan piagam Istiqlal juga dilakukan oleh KH. Mahbub Sholeh Zarkasyi, KH. Cahya M. Nuh, MM, dan KH. Syamsudin ST.
Menteri Agama RI, yang diwakili oleh KH. Aziz Syafiudin, M.SI, dalam sambutannya, memberikan apresiasi kepada para santri yang telah berhasil menyelesaikan pendidikannya di LPQQ Indonesia, sekaligus mewisuda mereka dengan penuh kebanggaan.
Acara ditutup dengan sambutan dari Ustadz Nasrullah, yang membawakan materi mengenai Kemandirian Ekonomi Syariah, sebagai founder Magnet Rezeki. Acara ini meninggalkan kesan mendalam bagi seluruh peserta, sebagai momentum bersejarah dalam perkembangan pendidikan Al-Quran di Indonesia.(irv)